Blog

MAKASSAR - Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Sulawesi Selatan, Fadiah Mahmud mengungkapkan, saat ini, Sulsel masih belum efektif dalam hal pemenuhan hak-hak anak.

Hal tersebut, bisa dilihat dari sistem pendidikan dan sarana/prasarana yang belum memihak pada perlindungan anak.

Olehnya menurut Fadiah, perwujudan kebijakan pemerintah yang mengarah kepada kepentingan anak masih jauh dari ideal.

"Kalau jumlah penduduknya di Sulsel 39% atau hampir 40% dari total jumlah penduduk. Harusnya kebijakan kepentingan pembangunan Sulsel berpihak pada anak," tutur Fadiah, Rabu (27/7/2016).

Menurut Fadiah, hal itu terbukti belum disediakan ruang baca, dan ruang bermain anak yang memenuhi.

"Belum ada program pemerintah yang mengarah pada pola pengasuhan anak. Ataupun program pelatihan terhadap guru tentang bagaimana proses pembelajaran yang ramah anak," ungkapnya.

Meski demikian, menurut Fadiah pemerintah sekarang telah mengarah pada komitment tersebut.

"Misalnya dibukanya posko pengaduan anak, ataupun program-program dari Badan Peberdayaan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Sulsel yang mengarah pada komitment melindungi anak," pungkasnya.

Sumber